Jakarta, InfoPublik – Gymnast muda Indonesia, Alarice Mallica Vilobianne, tengah menyiapkan langkah besar dalam kariernya. Atlet berusia 17 tahun itu akan mewakili Indonesia pada The 53rd FIG Artistic Gymnastics World Championships yang digelar di Indonesia Arena, Jakarta, pada 19–25 Oktober 2025 mendatang.
Kejuaraan dunia tersebut menjadi pengalaman pertama bagi Alarice, sekaligus momentum penting bagi kebangkitan senam artistik Indonesia di kancah global.
“Saya sudah mempersiapkan diri sejak lama, jadi saya siap secara mental dan fisik untuk kejuaraan dunia ini,” ujar Alarice dalam siaran pers yang diterima InfoPublik, Rabu (15/10/2025).
Di bawah arahan pelatih Eva Butarbutar, Alarice menjalani latihan intensif selama beberapa bulan terakhir. Fokus utama latihan diarahkan pada nomor lantai — kategori yang menjadi andalannya sekaligus sumber medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh–Sumatera Utara 2024.
“Saya paling percaya diri di nomor lantai. Kami sudah berlatih sejak jauh-jauh hari, jadi fokusnya sekarang adalah tampil sebaik mungkin dan menunjukkan kemampuan terbaik,” ujarnya.
Sebelumnya, Alarice juga menorehkan prestasi internasional dengan meraih medali emas nomor lantai di ajang Pharaoh’s Cup 2025 di Kairo, Mesir, pada 18–21 September 2025. Capaian tersebut menjadi bekal berharga menuju Kejuaraan Dunia Jakarta.
Ajang World Championships kali ini diikuti oleh para atlet Olimpiade dan gymnast profesional dari berbagai negara. Bagi Alarice, keikutsertaannya bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga kesempatan untuk belajar.
“Saya sangat antusias bisa melihat para gymnast profesional yang saya kagumi. Saya ingin belajar bagaimana mereka mengendalikan rasa gugup dan menjaga fokus saat bertanding,” katanya.
Dibalik kegigihannya, Alarice mengakui dukungan orang tuanya menjadi fondasi terpenting dalam perjalanan kariernya. “Mereka selalu mendukung sejak saya kecil. Mereka tidak pernah meremehkan mimpi saya untuk menjadi atlet Olimpiade,” tutur Alarice dengan penuh haru.
Tak hanya itu, Alarice juga mengenang mendiang Naufal Takdir Al Bari, rekan satu tim yang meninggal bulan lalu. “Naufal orang yang sangat baik dan ceria. Kami semua berharap bisa tampil sebaik mungkin untuknya. Ini akan menjadi persembahan kami bagi sahabat yang selalu menyemangati,” ucapnya.
Menurut Alarice, perkembangan senam artistik Indonesia kini semakin diakui publik, terutama sejak Rifda Irfanaluthfi berhasil menembus ajang Olimpiade Paris 2024.
“Sekarang banyak orang mulai memperhatikan olahraga ini. Dukungan dari masyarakat dan pemerintah semakin besar,” ungkapnya.
Keikutsertaan Alarice di ajang dunia kali ini menjadi representasi semangat baru generasi atlet muda Indonesia untuk terus berprestasi di panggung internasional, sejalan dengan Asta Cita ke-4 Presiden Prabowo Subianto, yakni “Meningkatkan prestasi olahraga nasional untuk kebanggaan bangsa.”
Komentar